Teori pembangunan merupakan landasan yang penting dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kontribusi jenis teori pembangunan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat sangatlah signifikan. Sejumlah tokoh dan ahli telah memberikan pandangan mereka terkait hal ini.
Menurut Prof. Sen, salah satu ahli ekonomi terkemuka, “Teori pembangunan memberikan arah bagi suatu negara dalam mencapai kesejahteraan masyarakat. Kontribusi dari berbagai jenis teori pembangunan dapat membantu mengidentifikasi masalah-masalah yang dihadapi dan merumuskan solusi yang tepat.”
Salah satu jenis teori pembangunan yang sering digunakan adalah teori modernisasi. Teori ini menekankan pentingnya modernisasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui industrialisasi dan urbanisasi. Menurut teori ini, pembangunan ekonomi akan membawa perubahan sosial dan budaya yang pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Namun, tidak semua ahli setuju dengan pendekatan modernisasi. Prof. Rostow, seorang ekonom terkenal, berpendapat bahwa pendekatan ini terlalu mengabaikan faktor-faktor sosial dan politik yang juga berperan penting dalam pembangunan. Menurutnya, teori pembangunan harus memperhatikan konteks lokal dan memperhitungkan keberagaman masyarakat.
Selain teori modernisasi, terdapat pula teori dependensi yang menyoroti hubungan antara negara-negara maju dan negara-negara berkembang. Menurut teori ini, negara-negara berkembang cenderung menjadi tergantung pada negara-negara maju dalam hal ekonomi dan politik. Oleh karena itu, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, negara-negara berkembang perlu memperkuat kedaulatan ekonomi dan politik mereka.
Dari berbagai jenis teori pembangunan yang ada, kontribusinya terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat tidak bisa dipandang enteng. Penting bagi pemerintah dan pembuat kebijakan untuk memahami berbagai teori pembangunan tersebut dan mengaplikasikannya secara bijaksana demi mencapai kesejahteraan masyarakat yang lebih baik.