Pembangunan merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Namun, dalam proses pembangunan tersebut, peran jenis tujuan pembangunan sangatlah vital. Sebagai contoh, menurut Bappenas (Badan Perencanaan Pembangunan Nasional), tujuan pembangunan haruslah berkelanjutan, inklusif, dan berkeadilan.
Menurut pakar pembangunan, Prof. Dr. Rizal Panggabean, “Peran jenis tujuan pembangunan sangat penting untuk memastikan bahwa pembangunan yang dilakukan benar-benar memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat, bukan hanya segelintir orang atau kelompok tertentu.”
Dalam konteks Indonesia, peran jenis tujuan pembangunan juga berkaitan dengan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) yang telah ditetapkan oleh PBB. Sebagai negara berkembang, Indonesia memiliki tanggung jawab untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan ini.
Menurut Menteri PPN/Bappenas, Suharso Monoarfa, “Pemerintah Indonesia telah menetapkan tujuan pembangunan yang jelas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) untuk periode 2020-2024. Tujuan tersebut antara lain adalah mengurangi kesenjangan sosial-ekonomi, meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan masyarakat, serta melindungi lingkungan hidup.”
Namun, dalam upaya mencapai tujuan pembangunan tersebut, perlu adanya kerjasama antara pemerintah, swasta, dan masyarakat. Hal ini sejalan dengan pendapat Dr. Mari Elka Pangestu, mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, yang menyatakan bahwa “Partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat sangat penting dalam memastikan keberhasilan pembangunan.”
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran jenis tujuan pembangunan sangatlah penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Melalui upaya bersama yang terarah dan berkesinambungan, diharapkan pembangunan di Tanah Air dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi seluruh rakyat Indonesia.