Peran Teori Pembangunan Dunia Ketiga Arief Budiman dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan telah menjadi sorotan utama dalam dunia akademis saat ini. Teori yang dikemukakan oleh Arief Budiman memberikan pandangan yang kritis terhadap upaya pembangunan di negara-negara Dunia Ketiga, serta memberikan arah baru dalam membangun masyarakat yang berkelanjutan.
Menurut Arief Budiman, pembangunan di negara-negara Dunia Ketiga haruslah mengutamakan keberlanjutan, yaitu memastikan bahwa sumber daya alam dan sosial dijaga dan dikelola dengan baik untuk kepentingan generasi mendatang. Hal ini sejalan dengan konsep pembangunan berkelanjutan yang menekankan pada keberlanjutan ekonomi, sosial, dan lingkungan.
Sebagai seorang akademisi yang telah banyak berkontribusi dalam bidang pembangunan, Arief Budiman menegaskan bahwa teori pembangunan Dunia Ketiga haruslah terus dikaji dan diperbarui sesuai dengan perkembangan zaman. Hal ini penting agar upaya pembangunan yang dilakukan dapat menghasilkan dampak yang positif dan berkelanjutan bagi masyarakat.
Menurut Prof. Dr. Rachmat Mulia, seorang pakar pembangunan dari Universitas Indonesia, “Teori pembangunan Dunia Ketiga yang dikemukakan oleh Arief Budiman memiliki relevansi yang tinggi dalam konteks pembangunan berkelanjutan. Dengan memperhatikan aspek-aspek penting seperti keadilan sosial, partisipasi masyarakat, dan pelestarian lingkungan, teori ini dapat menjadi panduan yang baik bagi negara-negara Dunia Ketiga dalam merumuskan kebijakan pembangunan yang berkelanjutan.”
Dalam implementasinya, peran teori pembangunan Dunia Ketiga Arief Budiman dapat terwujud melalui berbagai kebijakan dan program pembangunan yang mengutamakan keberlanjutan. Misalnya, dengan memperhatikan aspek keadilan sosial dalam pembangunan, seperti mengurangi kesenjangan sosial dan ekonomi antara masyarakat kota dan pedesaan.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran teori pembangunan Dunia Ketiga Arief Budiman sangatlah penting dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Dengan mengintegrasikan konsep-konsep yang dikemukakan oleh Arief Budiman, diharapkan upaya pembangunan di negara-negara Dunia Ketiga dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan.