Pembangunan sekolah merupakan salah satu upaya penting dalam meningkatkan akses pendidikan di Indonesia. Dengan adanya pembangunan sekolah yang memadai, diharapkan semua anak-anak di Indonesia dapat mengakses pendidikan dengan lebih mudah dan merata.
Menurut data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, pembangunan sekolah telah menjadi fokus utama dalam upaya peningkatan akses pendidikan di Indonesia. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim, mengatakan bahwa “pembangunan sekolah merupakan investasi jangka panjang bagi masa depan bangsa, karena melalui sekolah lah generasi muda Indonesia akan mampu bersaing di era globalisasi ini.”
Salah satu contoh keberhasilan pembangunan sekolah adalah program renovasi dan pembangunan sekolah yang dilakukan oleh Yayasan Pendidikan Pelita Harapan di beberapa daerah terpencil di Indonesia. Menurut CEO Yayasan Pendidikan Pelita Harapan, Bambang Sudibyo, “dengan adanya sekolah yang memadai, anak-anak di daerah terpencil juga memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas.”
Namun, meskipun pembangunan sekolah telah banyak dilakukan, masih banyak tantangan yang harus dihadapi. Salah satunya adalah keterbatasan dana untuk pembangunan sekolah di daerah-daerah terpencil. Menurut data Badan Pusat Statistik, hanya sekitar 60% sekolah di daerah terpencil yang memiliki fasilitas yang memadai.
Untuk itu, diperlukan kerjasama antara pemerintah, swasta, dan masyarakat untuk terus mendukung pembangunan sekolah di seluruh Indonesia. Dengan adanya kerjasama yang baik, diharapkan akses pendidikan di Indonesia dapat terus meningkat dan menciptakan generasi muda yang berkualitas.
Dengan demikian, pembangunan sekolah memang merupakan kunci utama dalam meningkatkan akses pendidikan di Indonesia. Melalui pembangunan sekolah yang berkualitas, diharapkan semua anak-anak di Indonesia dapat memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang layak.